Selamat datang di The Journey...Semoga mendapat manfaat dari ini...

The Journey

The Journey
Selamat Datang ! Suatu kehormatan bagi the Journey atas kunjungan ini. Semoga mendapat sesuatu yang bermanfaat di Blog ini

daftar isi

Sabtu, 26 Maret 2011

3 CIRI MANUSIA yang “HIDUP”




Sobat, ciri-ciri makhluk hidup saya yakin kita semua dah tahu. Misal bergerak, tumbuh berkembangbiak, dan sebagainya. Jadi ga perlu ditulis disini. Cukup tanya adik kita di smp pasti tahu. Kalaupun ciri-ciri manusia yang hidup pun anak kecil bisa tau. Dia bisa membedakan mana orang yang mati dan hidup. Terus apa bagusnya tulisan ini dong ??. lihatlah judulnya sekali lagi. Kata hidup ada tanda petiknya. Inilah sebenarnya ciri-ciri manusia yang dikatakan “hidup”. Penasaran kan..

1. Bergerak
Idiiih. Anak TK mah dah tahu kalo yang atu ini. Dan memang yang membedakan manusia hidup dengan manusia yang mati adalah bergerak. Kalo ada orang yang mati bisa gerak-gerak pasti geger deh orang-orang sekampung. Bisa masuk acara gentayangan. Tapi kalo ciri manusia hidup berhenti disini, lalu apa bedanya kita dengan hewan. So, We must go on.
2. Terus menerus menambah ilmu
Inilah ciri manusia yang akan kita bahas agak panjang. Yap manusia harus berilmu. Dan harus terus menerus menambah ilmunya. Bahkan derajat kita terkadang diukur dari ilmu yang kita miliki. Allah sendiri menempatkan orang-orang yang menambah ilmunya ditempat yang mulia. Banyak ayat dalam Al Qur’an yang menunjukkan keutamaan ilmu.
a. Surat An Nisaa’ ayat 162
Tetapi orang-orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang-orang mukmin, mereka beriman kepada apa yang telah diturunkan kepadamu (Al Quran), dan apa yang telah diturunkan sebelummu dan orang-orang yang mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Orang-orang itulah yang akan Kami berikan kepada mereka pahala yang besar.
b. Surat Al Mujaadilah ayat 11
Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
c. Surat Al Ankabuut ayat 49
Sebenarnya, Al Quran itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang zalim
d. At Taubah ayat 122
Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya.
Dan masih banyak ayat lain mengenai pentingnya berilmu. Sobat, tidak jarang pula kondisi perekonomian (kaya/miskin) kita juga ditentukan dengan ilmu pengetahuan yang kita miliki. Dengan ilmu pula kita terlepas dari kejahiliyahan. Memasuki era teknologi, dimana manusia semakin dipermudah urusannya dengan bantuan alat hasil teknologi.
Ilmu yang bertambah akan membedakan kita dengan yang sudah mati. Jika mati tentu tidak mempunyai kesempatan menambah ilmu. Manusia yang stagnan, statis, merasa sudah cukup ilmunya dan tidak mau menambah ilmu bisa dikatakan sudah ”mati” walau ia bergerak. ah...kayak mayat hidup dong!! (kalo saya lebih senang menyebut manusia yang ”mati”).
Namun manusia yang menambah ilmunya hanya untuk merusak diri, lingkungan dan orang-orang disekitarnya bagaimana ? kalau kita hanya puas sampai pada ciri ke 2 masih dikatakan ”mati”loh. Karena harus sampai pada ciri yang ketiga.....
3. Bermanfaat
Sobat, inilah ciri yang terakhir. Percuma jika manusia berilmu namun digunakan untuk merusak, mendzolimi orang dan berbuat kejahatan. Segala gerak, aktivitas untuk mencari ilmu pengetahuan haruslah bermanfaat. Manusia yang menambah ilmu pengetahuan hanya untuk merusak, sekali lagi bisa dikategorikan ”mati”. Namun sayangnya banyak manusia berilmu namun membuat kerusakan. banyak ayat Al Qur’an yang menerangkan hal tesebut
a. Ar Ruum ayat 41
Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).
b. Al Baqarah ayat 30
Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."
c. Al Maidah ayat 33
Sesungguhnya pembalasan terhadap orang-orang yang memerangi Allah dan Rasul-Nya dan membuat kerusakan di muka bumi, hanyalah mereka dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka dengan bertimbal balik, atau dibuang dari negeri (tempat kediamannya). Yang demikian itu (sebagai) suatu penghinaan untuk mereka didunia, dan di akhirat mereka beroleh siksaan yang besar
d. An Naml ayat 48
Dan adalah di kota itu sembilan orang laki-laki yang membuat kerusakan di muka bumi, dan mereka tidak berbuat kebaikan.
e. Al Qashash ayat 4
Sesungguhnya Fir'aun telah berbuat sewenang-wenang di muka bumi dan menjadikan penduduknya berpecah belah, dengan menindas segolongan dari mereka, menyembelih anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka. Sesungguhnya Fir'aun termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan.
Sobat segala gerak, aktivitas dan tindakan dalam rangka mencari ilmu haruslah diamalkan untuk kemaslahatan umat.
Ketiga ciri inilah yang membuat kita benar-benar dikatakan ”hidup”. Saya jadi teringat akan moto hidup dari kang Ahmad Jaiz (Founder SEFT) yaitu LOGOS (Loving God, Self improvement, Blessing Others) yang intinya bertakwa kepada Tuhan, memperbaiki diri terus menerus (mencari ilmu) dan bermanfaat untuk orang lain. Luar biasa. Sama dengan ke tiga ciri manusia yang ”hidup” yang saya sampaikan.
Last Questions
apakah ketiga ciri-ciri diatas ada pada kita ? atau jangan-jangan kita tidak sadar kalo sudah ”mati” dari dulu???



Siapakah capres idolamu ?

 

blogger templates | Make Money Online